Abstract:
Fixed Asset to Total Asset merupakan perimbangan antara modal pinjaman
dengan modal sendiri. Masalah modal dalam perusahaan merupakan persoalan yang
tidak akan berakhir. Setiap kegiatan investasi yang dilakukan perusahan akan
memerlukan pendanaan. Oleh karena itu, apabila dana intern (modal sendiri) yang
dimiliki tidak cukup maka perusahaan harus mengupayakan dana yang berasal dari
sumber-sumber diluar perusahaan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Fixed Asset to Total
Asset, Sales Growth, dan Gross Profit Margin terhadap Debt to Equity Ratio pada
Perusahaan sektor Otomotif yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2015.
Baik secara parsial maupun secara simultan.
Peneliatian dilakukan pada Perusahaan sektor Otomotif yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2015. Penelitian ini merupakan jenis Penelitian
Asosiatif dengan populasi sebanyak 13 perusahaan. Sampel yang digunakan dalam
penelitian ini sejumlah 6 perusahaan. Dalam penelitian ini metode analisis data yang
digunakan adalah uji asumsi klasik, regresi linear berganda, dan uji hipotesis.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial Variabel Fixed Asset to
Total Asset tidak berpengaruh signifikan terhadap Debt to Equity Ratio, Variabel
Sales Growth tidak berpengaruh signifikan terhadap Debt to Equity Ratio, dan
Variabel Gross Profit Margin tidak berpengaruh signifikan terhadap Debt to Equit
Ratio. Secara simultan Variabel Fixed Asset to Total Asset, Sales Growth, dan Gross
Profit Margin tidak berpengaruh signifikan terhadap Debt to Equit Ratio pada
Perushaaan sektor Otomotif yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2014.