Abstract:
Pada dasarnya pendidikan diadakan untuk mencerdaskan anak-anak bangsa baik
itu pada segi teori maupun praktiknya langsung. Akan tetapi masih banyak
terdapat peserta didik yang mengalami penurunan terhadap prestasi belajarnya,
yang bisa saja bersumber dari diri pendidik itu sendiri yang kurang maksimal
dalam proses pembelajaran yang diberikan kepada peserta didik ataupun dari
lingkung peserta didik itu sendiri. untuk itulah bimbingan dan konseling hadir
untuk membantu memberikan jalan kepada siswa dalam menuntaskan setiap
permasalahan yang peserta didik baik itu pada bidang pribadi, sosial, karir,
belajar, maupun karir. Dan dalam hal ini guru bimbingan dan konseling
mempunyai peranan penting untuk bisa memberikan bantuan kepada peserta didik
yang mengalami permasalahan underachievement, untuk itu peneliti memberikan
layanan penguasaan konten yang bertujuan untuk meningkatkan
underachievement yang dibarengi dengan pemberian angket pre-test dan post-tes.
Dari hasil pemberian layanan penguasaan konten dengan penyebaran angket yang
telah dilakukan maka dapat dilihat bahwa mean dari peserta didik setelah
dilakukan pre-test dan post-test sebesar 11.767 dan standar devitasi sebesar
8.216. Nilai uji t -7.845, tanda (-) negatif dan nilai Sig,(2-tailed) sebesar 0,003 <
0,05, dan dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan terhadap tingkat prestasi
peserta didik yang mengalami masalah underachievement.