Abstract:
Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengatahui apakah pengaruh Current Ratio,
Total Asset Turnover Ratio dan Return on Equity terhadap Debt to Equity Ratio
pada perusahaan Sub Sektor Makanan dan Minuman yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia (BEI) Periode 2013-2017. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian
ini adalah pendekatan asosiatif. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 18
perusahaan Sub Sektor Makanan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Dan Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 9 perusahaan. periode
pengamatan yang dilakukan selama 5 tahun yaitu dimulai dari tahun 2013 sampai
dengan tahun 2017. Data yang digunakan adalah data Sekunder yaitu data yang
diperoleh langsung berupa laporan keuangan yang diperoleh dari situs
www.idx.co.id. Teknik analisi data yang dilakukan dengan menggunakan analisis
statistik yaitu : uji asumsi klasik, analisis regresi linier berganda, uji hipotesis
serta koefisien determinasi dengan SPSS 16.0 for windows.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial Current Ratio memiliki
pengaruh negatif signifikan terhadap Debt to Equity Ratio pada perusahaan Sub
Sektor Makanan dan Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesi. Total Asset
Turnover secara parsial tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap Debt to
Equity Ratio pada perusahaan Sub Sektor Makanan dan Minuman yang Terdaftar
di Bursa Efek Indonesia Dan Return on Equity secara parsial berpengaruh positif
signifikan terhadap Debt to Equity pada Perusahaan Sub Sektor Makanan dan
Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Secara simultan Current Ratio,
Total Asset Turnover dan Return on Equity memiliki pengaruh yang positif dan
signifikan terhadap Debt to Equity Ratio pada perusahaan Sub Sektor Makanan
dan Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2013-2017.