dc.description.abstract |
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh
antara Price Earning Ratio (PER) dan Debt to Equity Ratio (DER) baik secara
parsial maupun simultan terhadap Price to Book Value (PBV) pada perusahaan
Otomotif yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang berjumlah 13
perusahaan Otomotif, sedangkan sampel yang memenuhi kriteria dalam penarikan
sampel untuk penelitian ini adalah berjumlah 7 perusahaan Otomotif yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Variabel independen yang digunakan
dalam penelitian ini terdiri dari Price Earning Ratio (PER) dan Debt to Equity
Ratio (DER), sedangkan variabel dependennya adalah Price to Book Value
(PBV).
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan
menggunakan teknik sekunder, yaitu data yang sudah tersedia yaitu data ini
berupa laporan keuangan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Teknik
analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode Analisis Regresi Linear
Berganda, Uji Asumsi Klasik, Uji Hipotesis, dan Koefisien Determinasi dengan
tingkat signifikan 5%. Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan
software SPSS (Statistic Package for The Social Science) for Windows versi
22.00.
Hasil penelitian ini membuktikan bahwa Price Earning Ratio (PER)
secara parsial berpengaruh terhadap Price to Book Value (PBV) sebesar 57,9%,
sedangkan Debt to Equity Ratio (DER) secara parsial tidak berpengaruh terhadap
Price to Book Value (PBV) sebesar 49,3 %. Dan secara simultan menyatakan
bahwa Price Earning Ratio (PER) dan Debt to Equity Ratio (DER) berpengaruh
terhadap Price to Book Value (PBV) sebesar 39,7 % pada perusahaan Otomotif
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2016. |
en_US |