Abstract:
Tanpa adanya Kinerja yang tinggi, mengakibatkan tugas-tugas pekerjaan yang diselesaikan kurang baik. Kurang baiknya pelakasanaan tugas yang dikerjakan oleh karyawan menunjukkan rendahnya Kinerja Karyawan yang akan mengganggu proses pencapaian tujuan organisasi, tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui pengaruh kecerdasan emosional terhadap kinerja karyawan pada PT. Pertani. Untuk mengetahui pengaruh kecerdasan spiritual terhadap kinerja karyawan pada PT. Pertani. Untuk mengetahui pengaruh kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual terhadap kinerja karyawan pada PT. Pertani. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data asosiatif, yakni menguji dan menganalisis data dengan perhitungan angka-angka dan kemudian menarik kesimpulan dari pengujian tersebut dengan alat uji korelasi product moment dan korelasi berganda tetapi dalam praktiknya pengolahan data penelitian ini tidak diolah secara manual, namun menggunakan software statistic SPSS. Secara parsial variabel Kecerdasan Emosional dengan nilai signifikan lebih kecil dibandingkan dengan alpha 5% atau thitung > ttabel. Berdasarkan hasil yang diperoleh maka H1 diterima H0ditolak untuk variabel Kecerdasan Emosional. Dengan demikian, secara parsial bahwa variabel Kecerdasan Emosional berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Karyawan pada PT.Pertani. Secara parsial variabel Kecerdasan spiritual dengan nilai signifikan lebih kecil dibandingkan alpha 5% ataut hitung > ttabel. Berdasarkan hasil yang diperoleh maka H1 diterima H0 ditolakuntuk variabel Kecerdasan Spiritual berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Karyawan p[ada PT. Pertani hasil uji F dalam penelitian ini diketahui nilai signifikansinya lebih kecil dibandingkan dengan nilai alpha 5% atau nilai Fhitung > Ftabel . Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa secara simultan Kecerdasan Emosional berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Karyawan PT.Pertani.
