Abstract:
Pengelolaan stok obat memiliki peran krusial di instalasi farmasi karena secara
langsung memengaruhi kelancaran layanan kesehatan. Penelitian ini berfokus
pada perencanaan dan pengendalian persediaan obat melalui penerapan Analisis
ABC, yang digunakan untuk mengelompokkan obat berdasarkan nilai pemakaian
dan kontribusinya terhadap total biaya, serta algoritma Gradient Boosting untuk
meramalkan kebutuhan obat dengan memanfaatkan data historis. Hasil kajian
menunjukkan bahwa Analisis ABC dapat menetapkan kelompok prioritas, di
mana kelas A menempati porsi terbesar dalam nilai investasi meskipun jumlah
itemnya terbatas. Selain itu, algoritma Gradient Boosting memberikan hasil
peramalan yang lebih presisi dibandingkan metode regresi sederhana. Kombinasi
kedua metode ini efektif dalam meningkatkan efisiensi pengelolaan persediaan,
mengurangi risiko defisit maupun surplus stok, serta mendukung kesinambungan
ketersediaan obat bagi pasien.untuk membangun sistem peramalan harga saham
yang dapat diandalkan.