Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya kinerja karyawan sebagai faktor
utama dalam pencapaian tujuan organisasi, khususnya di PT. Kereta Api
Indonesia (Persero) UPT. Balai Yasa Pulubrayan. Penurunan kinerja yang terlihat
dari rendahnya penyelesaian tugas tepat waktu, meningkatnya keluhan pelanggan
internal, serta menurunnya kepuasan kerja menjadi permasalahan yang
memerlukan perhatian serius. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
menganalisis pengaruh pengembangan karir dan self efficacy terhadap kinerja
karyawan, baik secara langsung maupun melalui kepuasan kerja sebagai variabel
intervening. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perkembangan
karir dan self efficacy terhadap kinerja karyawan melalui kepuasan kerja sebagai
variabel intervening. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan
pendekatan asosiatif. Penelitian ini ditujukan terhadap karyawan pada PT. KAI
(Persero) UPT. Balai Yasa Pulubrayan sebanyak 89 orang sampel penelitian
berdasarkan teknik pengambilan sampel jenuh. Metode analisis menggunakan
path coeficient dengan SEM-PLS. Hasil penelitian menunjukkan perkembangan
karir berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan maupun kepuasan kerja.
Selanjutnya self efficacy tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan namun
berpenganruh signifikan terhadap kepuasan kerja. Kemudian kepuasan kerja
tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Selanjutnya perkembangan karir
tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan dengan kepuasan kerja dan self
efficacy tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan dengan kepuasan
karyawan.