PENGARUH PENGGUNAAN SERBUK CANGKANG TIRAM DAN FLY ASH SEBAGAI BAHAN PENGGANTI SEMEN DENGAN VARIASI FAKTOR AIR SEMEN (FAS) TERHADAP KUAT TEKAN MORTAR (Studi Penelitian)

Abstract

Mortar merupakan gabungan yang terdiri dari pasir, semen, dan air. Kekuatan tekan mortar bervariasi tergantung pada bahan yang digunakan dan proporsi dari bahan bahan tersebut. Cangkang Tiram kaya akan kalsium yang berperan sebagai elemen utama dalam struktur kerasnya.. Fly ash adalah salah satu produk sampingan dari industri yang bersifat pozzolan dan dapat berfungsi sebagai bahan pengikat dalam pembuatan beton. Penelitian ini menggunakan variasi Serbuk Cangkang Tiram 5%, 10%, 15% dan Fly Ash 5%, 10%, 15% sebagai bahan pengganti semen dengan variasi faktor air semen. Rancangan campuran menggunakan metode SNI 03-6882 2002. Dimensi benda uji kubus 5x5x5 cm. Proses perawatan dengan merendamnya dalam air pada umur 28 hari. Hasil pengujian menunjukkan bahwa penggunaan Fly Ash dan Serbuk Cangkang Tiram dapat meningkatkan kuat tekan mortar pada variasi tertentu. Pada FAS 0,4% variasi optimal MFA 5% dan MFA 5% + SCT 15% mendapatkan hasil kuat tekan sebesar 12,03 MPa dan 21,45 MPa. Sedangkan pada FAS 0,5% variasi optimal MFA 15% dan MFA 15% + SCT 5% mendapatkan hasil kuat tekan sebesar 22,24 MPa dan 15,30 MPa. Penggunaan Serbuk Cangkang Tiram dan Fly Ash sebagai bahan pengganti semen menjadikannya alternatif yang ekonomis dan ramah lingkungan.