Abstract:
Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji dan menganalisis pengaruh Literasi
Keuangan Gaya Hidup Pendapatan Terhadap Frugal Living Dengan Kecerdasan
Emosional Sebagai Variabel Mediasi Pada Masyarakat Kota Medan secara
langsung maupun secara tidak langsung. Pendekatan yang digunakan dalam
penelitian ini adalah pendekatan assosiatif. Populasi dalam penelitian ini adalah
seluruh Masyarakat Kota Medan yang jumlahnya tidak diketahui. Sampel dalam
penelitian ini menggunakan purposive sampling yang berjumlah 100 orang pada
Masyarakat Kota Medan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini
menggunakan teknik observasi, dan angket. Teknik analisis data dalam penelitian
ini menggunakan pendekatan kuantitif menggunakan analisis statistik dengan
menggunkana uji Analisis Auter Model, Analisis Inner Model, dan Uji Hipotesis.
Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan program software PLS (Partial
Least Square). Hasil penelitian ini membuktikan bahwa secara langsung Literasi
Keuangan tidak berpengaruh signifikan terhadap Frugal Living. Gaya Hidup tidak
berpengaruh signifikan terhadap Frugal Living. Pendapatan berpengaruh positif
dan signifikan terhadap Frugal Living. Literasi Keuangan tidak berpengaruh
signifikan terhadap Kecerdasan Emosional sebagai variabel mediasi. Gaya Hidup
tidak berpengaruh signifikan terhadap Kecerdasan Emosional sebagai variabel
mediasi. Pendapatan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kecerdasan
Emosional sebagai variabel mediasi. Kecerdasan Emosional berpengaruh positif
dan signifikan terhadap Frugal Living. Literasi Keuangan tidak berpengaruh
signifikan terhadap Frugal Living melalui Kecerdasan Emosional sebagai variabel
mediasi. Gaya Hidup tidak berpengaruh signifikan terhadap Frugal Living melalui
Kecerdasan Emosional sebagai variabel mediasi. Pendapatan berpengaruh positif
dan signifikan terhadap Frugal Living melalui Kecerdasan Emosional sebagai
variabel mediasi pada masyarakat kota medan.