Research Repository

UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK BUNGA TELANG (Clitoria ternatea L.) TERHADAP MALONDIALDEHYDE (MDA) HEPAR TIKUS (Rattus norvegicus) YANG DIINDUKSI PARASETAMOL

Show simple item record

dc.contributor.author Alkausar, Fariz
dc.date.accessioned 2025-09-17T02:59:00Z
dc.date.available 2025-09-17T02:59:00Z
dc.date.issued 2025-09-09
dc.identifier.uri http://localhost:8080/handle/123456789/28449
dc.description.abstract Pendahuluan: Parasetamol merupakan obat yang umum digunakan sebagai antipiretik dan analgesik, namun pada dosis tinggi dapat menyebabkan kerusakan hati melalui pembentukan metabolit toksik NAPQI yang memicu stres oksidatif. Salah satu indikator kerusakan hati adalah peningkatan kadar malondialdehyde (MDA). Bunga telang (Clitoria ternatea L.) diketahui mengandung senyawa antioksidan seperti flavonoid, antosianin, dan alkaloid yang berpotensi menurunkan kadar MDA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak bunga telang dalam menurunkan kadar MDA hepar tikus putih (Rattus norvegicus) yang diinduksi parasetamol. Metode: penelitian yang digunakan adalah eksperimental dengan desain post-test only control group. Tikus jantan dibagi menjadi lima kelompok, termasuk kontrol negatif, kontrol positif (diberi parasetamol), dan tiga kelompok perlakuan dengan dosis ekstrak bunga telang 200 mg/kgBB, 300 mg/kgBB, dan 400 mg/kgBB. Kadar MDA diukur menggunakan spektrofotometer UV-Vis. Hasil: penelitian menunjukkan bahwa kelompok perlakuan dengan dosis 400 mg/kgBB memiliki penurunan kadar MDA paling signifikan dibandingkan kontrol positif (p<0,05), mendekati kadar pada kelompok kontrol negatif. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak bunga telang efektif dalam menurunkan kadar MDA hepar tikus yang diinduksi parasetamol, dengan dosis 400 mg/kgBB sebagai dosis paling optimal. Penelitian ini mendukung potensi bunga telang sebagai agen antioksidan alami untuk terapi hepatoprotektif. Kesimpulan: ekstrak bunga telang (Clitoria ternatea L.) terbukti efektif menurunkan kadar MDA pada hepar tikus yang diinduksi parasetamol. Dosis 400 mg/kgBB menunjukkan efek paling optimal, mendekati kadar MDA kelompok kontrol normal. en_US
dc.subject bunga telang en_US
dc.subject MDA en_US
dc.subject parasetamol en_US
dc.subject hepar en_US
dc.subject antioksidan en_US
dc.title UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK BUNGA TELANG (Clitoria ternatea L.) TERHADAP MALONDIALDEHYDE (MDA) HEPAR TIKUS (Rattus norvegicus) YANG DIINDUKSI PARASETAMOL en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account