| dc.description.abstract |
Seiring dengan meningkatnya kebutuhan akan bahan bangunan, bata merupakan
salah satu bahan material sebagai pembuatan dinding dengan bahan utama tanah
yang proses pembuatannya melalui pembakaran yang dapat menghasilkan karbon
dioksida sehingga dapat mencemari udara, Penelitian ini bertujuan sebagai solusi
dari pencemaran udara dan pencegahan pengeksploitasian tanah lempung dengan
pembuatan bata tekan tanpa bakar menggunakan bahan utama tanah lanau serta
memanfaatkan serbuk cangkang telur dan kalsium hidroksida sebagai bahan
stabilisasi pada proses pembuatan bata. Metode yang digunakan pada pembuatan
sampel dengan variasi konsentrasi serbuk cangkang telur dan kalsium hidroksida,
akan dilakukan pengujian mekanik sesuai dengan standar SNI 15-2094-2000,
ASTM C67 - "Standard Test Methods for Sampling and Testing Brick and
Structural Clay Tile" dan ASTM C177-97 – “Standard Test Method for Steady
State Heat Flux Measurements and Thermal Transmission Properties by Means of
the Guarded-Hot-Plate Apparatus”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
penambahan serbuk cangkang telur cenderung menurunkan kekuatan tekan bata,
dengan semua variasi berada di bawah 5 MPa, sedangkan daya serap air tetap
memenuhi standar (<20%). Namun, kalsium hidroksida tidak menunjukkan
peningkatan signifikan dalam stabilisasi sifat mekanik bata. Temuan ini diharapkan
dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan material bangunan yang lebih
ramah lingkungan dan ekonomis. |
en_US |