Abstract:
Pendahuluan: Penyakit Alzheimer merupakan gangguan neurodegeneratif
yang ditandai oleh penurunan fungsi kognitif serta peningkatan inflamasi otak
melalui sitokin proinflamasi seperti TNF-α dan IL-6. Senyawa bioaktif dari
ekstrak ceri kopi utuh, khususnya N-Caffeoyltryptophan, diduga memiliki potensi
sebagai agen antiinflamasi neuroprotektif. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk
mengevaluasi potensi N-Caffeoyltryptophan sebagai inhibitor jalur inflamasi pada
Alzheimer melalui analisis in silico berupa ADMETox dan docking molekuler
terhadap protein target TNF-α dan IL-6. Metode: Dilakukan analisis docking
molekuler menggunakan Autodock tools dengan validasi grid box optimal
berukuran 60×60×60. Senyawa N-Caffeoyltryptophan diuji interaksinya dengan
protein TNF-α dan IL-6, serta dibandingkan dengan ligands pembanding
donepezil dan scopolamine. Profil farmakokinetik dan toksisitas dianalisis
menggunakan ADMETlab 2.0, SwissADME, dan ProTox-III. Hasil: Scopolamine
menunjukkan afinitas tertinggi terhadap TNF-α dan IL-6, diikuti donepezil dan N Caffeoyltryptophan. Senyawa uji memiliki nilai energi pengikatan negatif (EP <
0), menandakan interaksi spontan dengan protein target, serta membentuk ikatan
hidrogen pada residu aktif penting. Analisis ADMETox mengindikasikan profil
farmakokinetik yang layak dan toksisitas rendah. Kesimpulan: N Caffeoyltryptophan berpotensi sebagai agen antiinflamasi alternatif pada
Alzheimer melalui interaksi dengan TNF-α dan IL-6. Penelitian lanjutan dengan
uji dinamika molekuler dan in vivo direkomendasikan untuk validasi lebih lanjut.