Research Repository

PENGARUH TRANSPARANSI, KOMPETENSI, DAN SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP AKUNTABILITAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH DENGAN PENERAPAN SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PEMERINTAH SEBAGAI VARIABEL MODERASI (STUDI KASUS KANTOR WALIKOTA LANGSA)

Show simple item record

dc.contributor.author ALFI SYAHRIN, AINUL
dc.date.accessioned 2025-09-15T03:22:08Z
dc.date.available 2025-09-15T03:22:08Z
dc.date.issued 2025-08-04
dc.identifier.uri http://localhost:8080/handle/123456789/28395
dc.description.abstract Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh transparansi, kompetensi, dan sistem akuntansi keuangan terhadap akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah dengan penerapan sistem pengendalian internal pemerintah (SPIP) sebagai variabel moderasi, studi kasus di Kantor Walikota Langsa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif asosiatif dengan analisis menggunakan SmartPLS 4. Hasil penelitian menunjukkan bahwa transparansi berpengaruh signifikan dengan arah positif terhadap akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah, dengan koefisien jalur sebesar 0,589 dan p value 0,000 (< 0,05), yang menunjukkan bahwa peningkatan transparansi dapat meningkatkan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah sebesar 58,9%. Kompetensi aparatur pemerintah daerah juga berpengaruh signifikan dengan arah positif terhadap akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah, dengan koefisien jalur sebesar 0,472 dan p value 0,002 (< 0,05), yang artinya peningkatan kompetensi dapat meningkatkan akuntabilitas sebesar 47,2%. Selain itu, sistem akuntansi keuangan berpengaruh signifikan dengan arah positif terhadap akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah, dengan koefisien jalur sebesar 0,202 dan p-value 0,032 (< 0,05), yang menunjukkan bahwa peningkatan efektivitas sistem akuntansi keuangan dapat meningkatkan akuntabilitas sebesar 20,2%. Adapun pengaruh moderasi SPIP, transparansi menunjukkan pengaruh yang tidak signifikan, sedangkan kompetensi dan sistem akuntansi keuangan menunjukkan pengaruh signifikan terhadap akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah yang dimoderasi oleh SPIP, dengan pengaruh masing masing sebesar 9,6% dan 9,7%. Hasil ini mengindikasikan bahwa SPIP memperkuat hubungan antara kompetensi, sistem akuntansi keuangan, dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah. en_US
dc.subject Transparansi, en_US
dc.subject Kompetensi en_US
dc.subject Sistem Akuntansi Keuangan en_US
dc.subject Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Daerah en_US
dc.subject Sistem Pengendalian Internal Pemerintah en_US
dc.subject SPIP en_US
dc.title PENGARUH TRANSPARANSI, KOMPETENSI, DAN SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP AKUNTABILITAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH DENGAN PENERAPAN SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PEMERINTAH SEBAGAI VARIABEL MODERASI (STUDI KASUS KANTOR WALIKOTA LANGSA) en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account