dc.description.abstract |
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja faktor dominan yang
mempengaruhi kesiapan menjadi calon guru pada mahasiswa FKIP UMSU.
Pendekatan penelitian ini menggunakan kuantitatif deskriptif. Instrumen penelitian
yang digunakan meliputi kuesioner dan dokumentasi. Populasi penelitian terdiri
dari seluruh mahasiswa FKIP UMSU yang meliputi tujuh program studi yaitu
program studi pendidikan matematika, pendidikan bahasa indonesia, pendidikan
bahasa inggris, pendidikan kewarganegaraan, pendidikan konseling, pendidikan
akuntansi dan pendidikan guru sekolah dasar dengan jumlah mahasiswa sebanyak
431 responden. Pengambilan sampel menggunakan random sampling dengan
rumus slovin sehingga diperoleh sampel yang diteliti sebanyak 82 mahasiswa FKIP
UMSU.
Hasil uji faktor internal menunjukkan keadaan jasmani memiliki signifikansi
sebesar 0,000<0,05 terhadap kesiapan menjadi calon guru. Intelegensi memiliki
signifikansi sebesar 0,030<0,000 terhadap kesiapan menjadi calon guru. Minat dan
bakat memiliki signifikansi sebesar 0,009<0,000 terhadap kesiapan menjadi calon
guru. Hasil uji faktor eksternal menunjukkan keluarga memiliki signifikansi sebesar
0,021<0,05 terhadap kesiapan menjadi calon guru. Pendidikan memiliki
signifikansi sebesar 0,034<0,000 terhadap kesiapan menjadi calon guru.
Masyarakat memiliki signifikansi sebesar 0,047<0,000 terhadap kesiapan menjadi
calon guru. Koefisien determinasi faktor internal terhadap kesiapan menjadi calon
guru sebesar 0,357, sedangkan faktor koefisien determinasi faktor eksternal
terhadap kesiapan menjadi calon guru sebesar 0,345.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut diperoleh kesimpulan bahwa faktor dominan
yang mempengaruhi kesiapan menjadi calon guru adalah faktor internal yang
meliputi keadaan jasmani, intelegnsi serta minat dan bakat sebesar 35,7%.
Sedangnkan faktor eksternal meliputi ke;luarga, pendidikan dan masyarakat
memiliki pengaruh sebesar 34,5%. |
en_US |