Abstract:
Pariwisata di Indonesia terus berkembang pesat, mendorong pengembangan desa
wisata sebagai upaya meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Desa
Bartong yang memiliki potensi wisata Sungai Bahbolon menghadapi tantangan rendahnya
kesadaran wisata dan partisipasi masyarakat pengelolaan wisata. BUMDes memiliki
peran penting dalam meningkatkan motivasi dan pasrtisipasi masyarakat dalam
pengelolaan wisata. Penelitian ini memfokuskan bagaimana strategi komunikasi
BUMDes bartong dalam meningkatkan motivasi dan partisipasi masyarakat melalui sadar
wisata. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Adapun
teknik pengumpulan data penelitian ini yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Teknik analisis data yang dilakukan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian
data dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini menggunakan teori Kulvisaechana yang
terdiri dari frekuensi, tingkat formalitas, isi pesan, dan saluran. Lokasi penelitian di Desa
Bartong, Kecamatan Sipispis, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara. Penelitian ini
dilakukan mulai bulan November 2024 sampai Maret 2025. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa komunikasi yang dilakukan oleh BUMDes Bartong dalam
meningkatkan kesadaran wisata masyarakat sudah dilaksanakan baik secara formal dan
informal sehingga sebagian masyarakat telah menerima dan berjalan cukup baik, namun
masih ada ruang untuk perbaikan, terutama dalam meningkatkan frekuensi dan
keberhasilan komunikasi dengan masyarakat. Dengan yang lebih konsisten dan metode
yang lebih beragam, partisipasi masyarakat dalam mendukung pengelolaan wisata yang
berkelanjutan dapat terus meningkat.
