dc.description.abstract |
Kelayakan sebuah buku ajar menurut Badan Standar Nasional Pendidikan
(BSNP ),yang meliputi kelayakan isi, bahasa, penyajian, dan kegrafikan. Secara
umum, sebelum sebuah buku ajar digunakan oleh guru dan siswa, buku tersebut
dinilai kelayakannya terlebih dahulu oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (
BSNP ). Komponen kelayakan isi meliputi kesesuaian materi dengan KI dan
KD, keakuratan materi, dan materi pendukung pembelajaran. Penelitian ini
hanya memfokuskan pada kriteria kelayakan isi buku ajar, karena menurut
peneliti dari keempat kriteria tersebut kelayakan isi lebih penting dibandingkan
dengan kelayakan yang lain, meskipun dari keempat kelayakan tersebut saling
berkontribusi satu sama lain. Berdasarkan realita yang ada dalam dunia
pendidikan, tenyata masih banyak sekali permasalahan pada buku ajar terkait
konten ( muatan ) materi yang ada didalamnya. Fokus kajian yang diteliti
dalam skripsi ini adalah bagaimanakah kelayakan isi buku ajar Pendidikan
Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas VIII SMP NEGERI 38 MEDAN Terbitan
Kemendikbud Edisi Revisi 2021? Tujuan penelitian ini adalah untuk
mendeskripsikan kelayakan isi buku ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti Kelas VIII SMP NEGERI 38 MEDAN Terbitan Kemendikbud Edisi
Revisi 2021? Berdasarkan analisi kelayakan isi pada buku ajar Pendidikan
Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas VIII SMP NEGERI 38 MEDAN Terbitan
Kemendikbud Edisi Revisi 2021 diperoleh hasil persentase pada seluruh bab
sebesar 65,2 %. Nilai tersebut jika dikualitatifkan termasuk dalam kategori
cukup layak disajikan sebagai buku ajar. Akan tetapi terdapat catatan pada
beberapa bab untuk dijadikan sebagai bahan evaluasi demi menunjangnya
kebutuhan peserta didik akan buku ajar yang valid. |
en_US |