dc.description.abstract |
Sekolah Tahfizh Plus Khoiru Ummah Medan merupakan salah satu sekolah
informal yang menempatkan anak sebagai subjek pendidikan. Sekolah Tahfizh Plus Khoiru
Ummah Medan mempunyai kurikulum rancangan sendiri yaitu kurikulum yang
diintegrasikan dengan Akidah Islam. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis
perencanaan, mengetahui pelaksanaan dan mengetahui evaluasi kurikulum berbasis
Aqidah Islam. Untuk mengetahui permasalahan tersebut, penulis menggunakan metodde
pendekatan kualitatif dengan jenis Deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui
wawancara, observasi dan dokumentasi. Untuk menganalisis data, penulis menggunakan
analisis deskriptif kualitatif, yaitu mengolah data dan mendiskripsikan keadaan sesuai
dengan hasil observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa konsep kurikulum berbasis Aqidah Islam yaitu adanya pengintegrasian setiap mata
pelajaran dengan Aqidah Islam. Pembelajaran dirancang dengan membuat pedoman
kurikulum, kalender akademik, penentuan tema, jadwal pembelajaran dan kegiatan sehari hari. Pelaksanaan pembelajaran menggunakan metode talqiyyan fikriyyan. Tujuan akan
kurikulum berbasis Aqidah Islam ini tidak hanya menekankan pada keagamaan saja
melainkan ilmu umum juga diharapkan dapat dikuasai siswa dengan tidak
mengesampingkan nilai-nilai keislaman. Sedangkan implementasi kurikulum berbasis
Aqidah Islam dilakukan dalam tiga tahap. Tahap awal meliputi persiapan/perencanaan
kurikulum dan perencanaan pembelajaran, tahap kedua berisi tentang program
pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran di kelas, dan metode pembelajaran. Dan tahap akhir meliputi kontrol dan evaluasi. Faktor yang mempengaruhi pelaksanaan kurikulum adalah guru, orangtua, siswa, lingkungan dan pemerintah. |
en_US |