PELATIHAN ASSERTIVE MELALUI BIMBINGAN KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN RESPON SISWA DALAM BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2MEDANG DERAS TAHUN AJARAN 2021/2022

Abstract

Kegiatan merespon merupkan bagian dari proses kegiatan belajar yang termasuk dalam aktivitas belajar siswa dikelas. Banyaknya siswa yang hanya diam dan tidak aktif saat proses pembelajaran dikelas. Berkenaan dengan masalah rendahnya kemempuan merespon siswa dalam belajar memiliki dampak negatif terhadap kurangnya pemahaman dan penguasaan materi pembelajaran serta berdampak pada hasil belajar siswa yang cinderung rendah. Bimbingan kelompok dalam penelitian ini merupakan proses pemberian bantuan keuntuk meningkatkan segala potensi yang dimiliki sejumlah individu serta untuk memperoleh informsi baru yang akan dibahas. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan layanan bimbingan kelompok untuk meningkatkan respon siswa dalam belajar siswa kelas VIII SMP negeri 2 medang deras tahun ajaran 2022/2023. Objek didalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP negeri 2 medang deras yang berjumlah 7 orang yang memiliki kecenderungan tidak aktif dan tidak mau merespon dalam pembelajaran. Pelaksanaan layanan dilakukan dalam 2 siklus layanan bimbingan kelompok. Desain penelitian dalam penelitian ini yaitu perencanaan, tindaka, observasi dan refleksi. Untuk memperoleh data dan informasi dalam penelitian ini maka dilakukan observasi dan wawancara. Teknik analisis data yang dignakan ialah pengumpilan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis data yang telah diuraikan. Dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan kelompok pada siklus 1 siswa dikelas VIII SMP Negeri 2 medang deras berjalan dengan baik, terdapat beberapa siswa sudah menunjukkan adanya perubahan merespon saat kegiatan belajar, namun belum mencapai kategori yang baik, pada siklus 2 menunjukkan perubahan sikap yang lebih baik lagi dalam merespon saat kegiatan belajar kepada guru dan temannya. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang telah dilakukan pada siklus 1 dan siklus 2 peneliti menyatakan bahwa layanan bimbingan kelompok dapat meningkatkan respon siswa dalam belajar.