Abstract:
Permasalahan dalam Penelitian ini adalah menunjukkan bahwa belum
optimalnya proses pembelajaran khususnya, dalam kompetensi pedagogik,
kompetensi profesional, kompetensi sosial, kompetensi kepribadian dalam
meningkatkan kompetensi guru di SMA Negeri 5 Pematangsiantar.
Tujuan Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Dimana peneliti
langsung meneliti ke lapangan. Dengan menggunakan teknik pengumpulan data
berupa observasi, wawancara dan studi dokumentasi yang dilakukan di SMA
Negeri 5 Pematangsiantar. Adapun informan penelitian ini berjumlah 4 orang
yaitu: kepala sekolah, wakil kepala sekolah dan guru mata pelajaran. Untuk
menganalisis data menggunakan model analisis interaktif Miles dan Huberman,
yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Untuk memeriksa
keabsahan data menggunakan uji credibility dengan, menggunakan teknik
triangulasi, uji transferability, dependability, dan confirmability.
Hasil penelitian ini mengungkapkan tiga temuan yaitu: (1) perencanaan
program supervisi yang dilakukan kepala sekolah dalam meningkatkan
kompetensi guru sudah tersusun dengan benar sesuai dengan ketentuan yang ada,
(2) teknik supervisi yang dilakukan kepala sekolah dalam meningkatkan
kompetensi guru adalah dengan menggunakan teknik supervisi secara individu
dan kelompok, (3) evaluasi supervisi yang dilakukan kepala sekolah dalam
meningkatkan kompetensi guru dilihat dari kinerja yang ditunjukkan guru, dengan
adanya kegiatan supervisi ini guru sangat terbantu dalam menghadapi setiap
masalah yang dihadapi berkaitan dengan kegiatan pembelajaran.