Pengaruh Kemampuan dan Motivasi terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Tanjung Morawa.

Abstract

Kemampuan (X1) adalah suatu hal yang mempengaruhi kualitas pada suatu individu untuk mengerjakan pekerjaan dengan hasil yang optimal. Motivasi (X2) adalah berarti suatu kondisi yang mendorong atau menjadi sebab seseorang melakukan perbuatan atau kegiatan. Kinerja merupakan hasil pekerjaan yang mempunyai hubungan kuat dengan tujuan strategis perusahaan yang akan dikelola. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk 1) Mengetahui pengaruh kemampuan terhadap kinerja karyawan pada PT Perkebunan Nusantara II (Persero) Tanjung Morawa. 2) Mengetahui pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan pada PT Perkebunan Nusantara II (Persero) Tanjung Morawa. 3) Mengetahui pengaruh kemampuan dan motivasi secara simultan terhadap kinerja karyawan pada PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Tanjung Morawa. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan pada PT Perkebunan Nusantara II (Persero) Tanjung Morawa yang berjumlah 427 orang. Penentuan sampel diambil sebagai responden dengan menggunakan rumus Slovin, sampel dalam penelitian ini berjumlah 81 karyawan pada PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Tanjung Morawa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah studi dokumentasi, wawancara, angket (questioner). Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda, uji asumsi klasik, uji t dan uji f, dan koefisien determinasi. Kemampuan berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan pada PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Tanjung Morawa, yang ditunjukkan oleh hasil signifikan uji t sebesar 3,554 (sig 0,001) dimana signifikan uji t < α0,05). Motivasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan pada . Perkebunan Nusantara II (Persero) Tanjung Morawa, yang ditunjukkan oleh hasil signifikan uji t sebesar 2,912 (sig 0,005), dimana signifikan uji t < α0,05). Kemampuan dan motivasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan pada PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Tanjung Morawa, yang ditunjukkan oleh hasil signifikan uji f 20.697 dengan sig 0,000 < α0,05.