Abstract:
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan pendekatan
asosiatif dengan tujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih dalam suatu
penelitian. Jenis data dalam penelitian ini adalah data kuantitatif berupa laporan keuangan dari tahun
2009 sampai dengan 2014 dan sumber data dari penelitian ini adalah laporan keuangan pada
perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Teknik pengumpulan data dalam
penelitian ini dengan menggunakan studi dokumentasi dari BEI. Teknik analisis data dalam penelitian ini
menggunakan statistik deskriptif, regresi linier berganda, uji-t, uji-F, dan koefisien determinasi.
Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan program Software SPSS (Statistic Package for the
Social Sciens) 16.00 for windows.
Dari hasil pengolahan data diketahui nilai regresi linier berganda berdasarkan nilai
coefficients yaitu Y= 9.741 + 0,059 X1 + 1,465 X2, berdasarkan uji hipotesis uji t dapat
diketahui nilai ttabel 2,306 sedangkan thitung pada variabel X1 diperoleh thitung sebesar 1,090
dengan artian bahwa thitung < ttabel dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa Ho diterima.
Sedangkan pada variabel X2 dan thitung sebesar 3,309 dengan artian bahwa thitung > ttabel dari
hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak. Dari pengujian secara simultan (uji-F)
diperoleh Fhitung > Ftabel yaitu 5,696 > 4,737 (data ftabel terlampir) dengan tingkat signifikan 0,05.
Berdasarkan nilai kurva tersebut di atas dapat dipahami bahwa terd2apat pengaruh yang
signifikan antara variabel Cash Turn Over dan Receivable Turn Over terhadap Return Of
Equity (ROE) pada perusahaan Manufaktur. Berdasarkan koefisien determinasi dengan nilai R
square adalah sebesar 0,167 (16,70%) yang berarti dari 100% yang mempengaruhi Return Of
Equity (ROE) dinilai dengan Cash Turn Over dan Receivable Turn Over sebesar 16,70% dan
sisanya sebesar 83,30% dipengaruhi oleh variabel-variabel lain yang tidak diteliti dalam
penelitian ini.