dc.description.abstract |
Tugas akhir ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan atau filler
limbah serbuk gipsum dan cangkang kelapa sawit terhadap nilai kuat tekan beton
pada beton normal.Pada penelitian ini penambahan yang di lakukan yaitu dengan
menggunakan limbah serbuk gypsum dan cangkang kelapa sawit. Metode
pengujian beton pada penelitian ini yaitu pembuatan beton normal dan variasi
masing-masing 5 benda uji pada umur beton 7 hari dan 28 hari, dan pencampuran
beton normal memakai limbah serbuk gipsum 17% + cangkang kelapa sawit 10%,
dan limbah serbuk gipsum 20% + cangkang kelapa sawit 10%dengan jumlah
semua 30 benda uji. Kemudian dilakukan perendaman dengan umur beton 7 dan
28 hari, setelah itu kemudian di lakukan uji kuat tekan. Hasil pengujian yang di
peroleh pada penelitian kali ini adalah di mana beton normal memiliki nilai kuat
tekan sebesar 39,28 MPa pada umur 7 hari dan 34,80 MPa pada umur 28 hari.
Pada beton variasi campuran dengan limbah serbuk gipsum 17% + cangkang
kelapa sawit 10% memiliki kuat tekan 41,03 MPa pada umur 7 hari dan 35,87
MPa pada umur 28 hari, dengan limbah serbuk gipsum 20% + cangkang kelapa
sawit 10%sebesar 42,56 MPa umur 7 hari dan 36,60 MPa umur 28 hari.Didapat
dari hasil penelitian yang dilakukan, semakin tinggi pencampuran nilai limbah
serbuk gipsum terhadap campuran beton, maka nilai kuat tekan beton semakin
naik.
Kata |
en_US |