Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/6846
Title: | Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Dan Kesejahteraan Petani Jagung(Zea mays L. )(Studi Kasus:Nagori Manik Maraja, Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun) |
Authors: | Ansari |
Keywords: | Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan;Tingkat Kesejahteraan Petani Jagung;Usahatani Jagung |
Issue Date: | Mar-2019 |
Abstract: | Tujuan dari penelitian ini yaitu: 1). Untuk menganalisis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi tingkat pendapatan petani jagung di daerah penelitian. 2)Untuk menganalisis tingkat kesejahteraan petani jagung di daerah penelitianKesimpulan diperolehhasil sebagai berikut: 1). Penerimaanusahatani jagung sebesar Rp. 5.276.500dan total biaya petani sebesar Rp. 3.396.488,889. Maka pendapatan usahatani jagungdi daerah penelitian yaitu Rp. 1.880.011,111dengan priode produksi selama 4 bulan.Nilai t hitung pengalaman = 1,607. Oleh karena itu t hitung < t tabel atau 1,607< 2,228 dan sig. 0,121 > 0,05 pada tingkatkepercayaan 95 % berarti H0 diterima H1ditolak secara parsial tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara pengalaman petani terhadap pendapatan petani.Nilai t hitung biaya produksi > t tabel 6,035> 2,228 dan sig. 0,000< 0,05 pada tingkat kepercayaan 95 % berarti H0 ditolak H1diterima secara parsial terdapat pengaruh yang signifikan antara biaya produksi terhadap pendapatan petani jagung.nilai t hitung harga = 1,241. Oleh karena itu t hitung < t tabel atau 1,241< 2,228 dan sig0,226> 0,05 pada tingkat kepercayaan 95 % berarti H0 diterima H1ditolak secara parsial tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara harga terhadap pendapatan petani.Nilai t hitung jumlah tanggungan =2,267. Oleh karena itu t hitung > t tabel 6,035>2,228dan sig. 0,032< 0,05 pada tingkat kepercayaan 95 % berarti H0 ditolak H1diterima secara parsial terdapat pengaruh yang signifikan antara jumlah tanggungan terhadap pendapatan petani jagung.3). dari 30 sampel penelitian sebanyak 80% petani responden yang masuk kategori sejahtera, selebihnya berada pada kategori tidak sejahtera yaitu sebanyak 20% dari petani sampel. |
URI: | http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/6846 |
Appears in Collections: | Agribusiness |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
SKRIPSI ANSARI.pdf | 1.24 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.