Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/6779
Title: ANALISIS PEMASARAN TAMBAK KERANG DARAH (Anadara granosa) (STUDI KASUS : DESA BAGAN PUNAK PESISIR KECAMATAN BANGKO KABUPATEN ROKAN HILIR)
Authors: Ansari, Muhammad Ali
Keywords: Tambak Kerang darah;saluran pemasaran margin pemasaran;efisiensi
Issue Date: Oct-2019
Abstract: Penelitian ini dilakukan dengan tujuan dengan tujuan untuk menganalisa Pemasaran Tambak Kerang Darah (Anadara granosa), untuk mengetahui saluran pemasaran yang terjadi di setiap rantai pemasaran serta menghitung margin pemasaran di setiap lembaga yang terkait dengan itu untuk mengetahui saluran pemasaran yang terjadi efisien atau tidak efisien. Lokasi penelitian ini di lakukan di Desa Bagan Punak Pesisir Kecamatan Bangko Kabupaten Rokan Hilir daerah tersebut sangat terkenal sebagai penghasil Kerang Darahnya. Data primer diproleh dengan cara wawancara dan kuesioner langsung dengan responden. Dalam penelitian ini banyak sampel yang di ambil 41 di antaranya 36 penambak dan lembaga yang terkait 1 pedagang pengumpul, 2 pedagang besar, dan 2 pedagang pengecer. Adapun penentuan jumlah sampel yang digunakan oleh penulis di penelitian ini adalah dengan metode slovin. Analisis data yang digunakan adalah alat analisis biaya dan margin pemasaran (cost margin analysis) yaitu dengan menghitung besarnya biaya, keuntungan dan margin pemasaran pada tiap lembaga perantara pada berbagai saluran pemasaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Saluran pemasaran yang terjadi di Desa Bagan Punak Pesisir Kecamatan Bangko Kabupaten Rokan Hilir adalah 2 Saluran Pemasaran yang pertama (I) terdiri dari Petani – Pedagang Pengumpul – Pedagang Besar – Pedagang Pengecer – konsumen, dan yang kedua (II) yaitu Petani – Pedagang Besar – Pedagang Pengecer – Konsumen. (2) Margin pemasaran di setiap saluran pemasaran terdapat perbedaan di setiap saluran pemasaran, seperti pada saluran Pertama (I) harga jual penambak yaitu Rp.6.000,-/kg dan harga jual ke konsumen mencapai Rp.12.000,-/kg berarti selisih harga penambak ke konsumen mencapai Rp.6.000,- /kg sama halnya seperti saluran pemasaran Kedua (II). (3) Tingkat saluran pemasaran pada penelitian dari dua saluran pemasaran ini di katakan efisien, untuk saluran pemasaran Pertama (I) persentasi efisiensi pemasaran sebesar 6,3% dan saluran pemasaran Kedua (II) persentasi efisiensi pemasaran sebesar 6,2%, jadi keduanya termasuk kedalam efisien karena persentase <33%.
URI: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/6779
Appears in Collections:Agribusiness

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
SKRIPSI.pdf689.06 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.