Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/23580
Title: PERBEDAAN HITUNG JENIS EOSINOFIL DAN BASOFIL SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN PYRANTEL PAMOATE PADA PETUGAS PENGANGKUT SAMPAH DI TPA TERJUN KECAMATAN MEDAN MARELAN YANG TERINFEKSI CACING STH
Other Titles: ADE PUTRI RAISAH NAZARA
Authors: NAZARA, ADE PUTRI RAISAH
Keywords: Infeksi Soil Transmitted Helminths (STH);Eosinofil;Basofil;Pyrantel Pamoate
Issue Date: 29-Feb-2024
Abstract: Pendahuluan: Kejadian kecacingan masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang serius di seluruh dunia. Soil transmitted helminths (STH) merupakan sekelompok parasit usus yang ditularkan melalui tanah, yang menyebabkan infeksi pada manusia.Basofil dan eosinofil merupakan jenis sel darah putih yang memiliki peran penting dalam respon imun terhadap infeksi cacing STH. Infeksi cacing STH dapat memicu reaksi imun tubuh,yang akan meningkatkan hitung jenis basofil dan eosinofil dalam darah. Tujuan: Untuk Mengetahui perbedaan hitung jenis eosinofil dan basofil sebelum dan sesudah pemberian pyrantel pamoate pada petugas sampah yang terinfeksi STH di TPA Terjun Kecamatan Medan Marelan. Metode: Menggunakan design pre-test post test without control group dengan melihat perbedaan hitung jenis eosinofil dan basofil sebelum dan sesudah pemberian pyrantel pamoate pada petugas pengangkut sampah yang terinfeksi cacing STH. Dari 104 pekerja yang bersedia diperiksa fesesnya terdapat 35 orang yang positif terinfeksi STH dengan pemeriksaan metode apusan langsung. Pemeriksaan darah lengkap dari 35 orang tersebut dilakukan sebelum pemberian pyrantel pamoate dengan menggunakan alat hematology analyzer. Setelah seminggu,dilakukan pemeriksaan darah lengkap kembali dari 35 orang tersebut. Hasil: Dari 35 sampel yang terinfeksi STH rata rata hitung jenis eosinofil sebelum pemberian pyrantel pamoate adalah 10,310%, dan setelah pemberian pyrantel pamoate adalah 1,085%. hitung jenis basofil sebelum pemberian pyrantel pamoate adalah 0,942%, dan setelah pemberian pyrantel pamoate adalah 0,000%. Hasil uji beda rata-rata hitung jenis eosinofil dan basofil sebelum dan sesudah pemberian pyrantel pamoate menunjukkan nilai p <0,05. Kesimpulan: Terdapat perbedaan hitung jenis eosinofil dan basofil sebelum dan sesudah pemberian pyrantel pamoate dan pada petugas pengangkut sampah yang terinfeksi STH.
URI: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/23580
Appears in Collections:Medical science

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
ADE PUTRI RAISAH NAZARA.pdf3.9 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.