Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/22557
Title: PENGARUH SUDUT MATA BOR (130° DAN 140°) DENGAN MEDIA PENDINGIN MINYAK NABATI (CPO) TERHADAP KEBULATAN DAN KEKASARAN DARI ..PROSES DRILLING
Authors: ARIESANDI, ARDIAN
Keywords: Mesin Drilling, Kekasaran Permukaan, Kebulatan Hasil Pengeboran, Mata Pahat, Pendingin Crude Palm Oil.
Issue Date: 23-Nov-2023
Abstract: Sudut mata bor dan pendingin merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kualitas benda kerja. Dalam proses permesinan drilling ada beberapa hal yang perlu diperhatikan salah satunya adalah material benda kerja dan pahat yang digunakan. Proses permesinan tidak akan berlangsung terus menerus seperti yang operator kehendaki karena semakin lama proses permesinan berlangsung maka mata pahat akan semakin menunjukkan tanda-tanda kegagalan proses permesinan yaitu terjadinya peristiwa keuasan pada mata pahat. Proses permesinan perlu adanya pemberian pelumas (coolant) yaitu crude palm oil (CPO) agar dapat mengurangi keausan yang terjadi pada mata bor tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sudut mata bor 130° dan 140° dengan media pendingin crude palm oil (CPO) dari pada benda kerja ST 45 terhadap kekasaran lubang dan presisi lubang dari proses drilling. Metode penelitian ini teknik eksperimen. Dengan berbagai parameter pemesinan, yaitu kecepatan putar spindel 1100 rpm, sudut mata pahat 130° dan 140° dengan media pendingin crude palm oil (CPO). Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai kebulatan pada sudut mata pahat 130° lebih baik dari pada sudut mata pahat 140° dan nilai kekasaran pada sudut mata pahat 140° lebih baik dari pada sudut mata pahat 130°.
URI: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/22557
Appears in Collections:Mechanical Engineering

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
BAB 1-5 Ardian Ariesandi.pdf3.43 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.