Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/20502
Title: Efektivitas Diet Dengan Menggunakan Olahan Umbi Porang (Omorphophallus oncophyllus) Sebagai Pengganti Karbohodrat Terhadap Penurunan Berat Bada Pada Penderita Obesitas
Authors: Finkan, Jihan Mutiara
Keywords: Umbi porang;Obesitas
Issue Date: 3-Jan-2023
Abstract: Latar Belakang: Obesitas mulai menjadi masalah kesehatan di seluruh dunia, bahkan World Health Organization (WHO) menyatakan bahwa obesitas merupakan suatu epidemi global sehingga menjadi masalah kesehatan yang harus segeraditangani. Prevalensi terjadinya overweight dan obesitas pada anak mengalami peningkatan di seluruh dunia, tidak hanya di negara-negara maju tetapi juga di negara yang sedangberkembang. Sekitar 155 juta anak yang mengalami overweight di seluruhdunia dengan 30 sampai 45 juta anak mengalami obesitas. Umbi iles-iles disebut juga sebagai umbi porang (Amorphophallus oncophillus) yang termasuk kedalam termasuk nutraceutical. Umbi iles-iles atau porang ini dilakukan pengolahan menjadi kedalam bentuk tepung porang.Glukomanan porang juga menunjukkan kelarutan yang lebih tinggi sekitar(86,4%) dan derajat asetilasi sekitar (13,7%), tetapi memiliki viskositas rendah sekitar (5400 cps), WHC sekitar (34,5 g/g), dan juga DP sekitar (9,4). Diet dilengkapi dengan glukomanan porang menghambat pertumbuhan Escherichiacoli meningkatkan produksi total SCFA. Tujuan:Menganalisis Efektivitas umbi porang dalam menurunkan berat badan pada mahasiswa penderita Obesitas. Metode: Penelitian ini memberikan perlakuan pada 2 kelompok intervensi yaitu kelompok 1 diberi intervensi terapi diet dengan jumlah kalori 1500 KKal menggunakan karbohidrat jenisnasi shirataki dan kelompok 2 diberikan intervensi berupa menu dengan jumlah kalori 1500 tanpa pengkhususan jenis karbohidrat. Hasil: Penelitian dengan pemberian terapi diet dengan umbi porang 1500 Kkal efektif terhadap penurunan berat badan, namun tidak efektif saat dilakukan uji normalitas, hal ini terjadi karena sample dengan berat badan extream ditempatkan dalam satu kelompok penelitian dengan intervensi. Kesimpulan: Penelitian dengan pemberian terapi diet dengan umbi porang 1500 Kkal efektif terhadap penurunan berat badan, namun tidak efektif saat dilakukan uji normalitas, hal ini terjadi karena sample dengan berat badan extream ditempatkan dalam satu kelompok penelitian dengan intervensi.
URI: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/20502
Appears in Collections:Medical science

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
JIHAN MAGHFIRA.pdf2 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.