REPRESENTASI PESAN TENTANG KEWASPADAAN MEMILIH TRAVEL HAJI MELALUI FILM MEKAH I’M COMING KARYA JEIHAN ANGGA

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi dengan Insan kreatif Indonesia mengangkat kasus penipuan travel haji yang marak terjadi dialami masyarakat dalam media massa lewat film berjudul “Mekah I’m Coming”. Film ini berfokus pada Eddy yang ingin mendapatkan kuota visa haji resmi namun harus mengantri selama 10 tahun. Eddy memilih mengambil jalur kilat dari agen travel haji yang menjanjikan. Sesampainya Eddy di Jakarta, Eddy menyadari bahwa ternyata ia telah ditipu agen travel haji abal-abal. Film Mekah I’m Coming mengedukasi masyarakat tentang haji namun tidak memiliki kesan menggurui. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui representasi pesan tentang kewaspadaan memilih travel haji melalui film Mekah I’m Coming karya Jeihan Angga. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif bersifat deskriptif dengan analisis semiotika Charles Sanders Pierce. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, yaitu dengan menonton dan mengamati adegan dan dialog dalam film Mekah I’m Coming yang merepresentasikan pesan kewaspadaan memilih travel haji dan dokumentasi, yaitu dari beberapa buku, jurnal, internet, dan sumber lainnya. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan analisis semiotika Charles Sanders Pierce yaitu tanda, objek, dan interpretasi. Adapun hasil penelitian ini adalah ditemukannya pesan verbal dan non verbal yang menunjukkan representasi pesan kewaspadaan memilih travel haji yaitu cek legalitas penyelenggara travel haji yang ditawarkan terlebih dahulu, jangan mudah percaya kepada orang yang baru ditemui/baru dikenal, teliti ulang dalam melihat detail paket yang ditawarkan, minta cek bukti pembayaran setelah melakukan transaksi, dan tanyakan rekomendasi travel haji pada keluarga atau kerabat yang telah berangkat haji