Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/14736
Title: ANALISIS AUTOMATIC TRANSFERT SYSTEM MEDIUM VOLTAGE 20kVDI PELINDO 1 CABANG BELAWAN
Authors: FIRMANSYAH, M
Keywords: Kubikel 20 kV;kubikel double incoming;Automatic transfert sistem
Issue Date: 26-Nov-2020
Publisher: UMSU
Abstract: Pada suatu kawasan industri sangatla diperlukan sebuah sistem kelistrikan yang cukup handal agar apabila terjadi suatu gangguan pada sistem kelistrikan maka kegiatan operasional tidak terganggu dan tetap bisa berjalan dengan normal sehingga tidak menyebabkan kerugian pada suatu perusahaan, di PT Pelindo1 cabang pelabuhan Belawan khususnya dermaga IKD (industri kimia dasar) sedang melakukan perluasan dermaga yang dinamakan perluasan dermaga IKD 3 yang mana sebelumnya telah ada IKD 1 dan IKD 2 sehingga dengan bertambah luasnya daerah maka kebutuhan daya listriknya juga akan bertambah, kebutuhan daya listrik IKD 1 dan IKD2 sebesar 60.906 VA dengan trafo daya terpasang 200 kVA setelah adanya IKD 3 kebutuhan daya menjadi 306.488 VA dengan trafo daya terpasang 400 kVA, Pada jaringan listrik dermaga IKD juga sering terjadi gangguan yang disebabkan oleh gangguan internal ataupun gangguan eksternal sehingga kegiatan operasional di pelabuhan tidak berjalan dengan semestinya dan bisa mengalami kerugian pada perusahaan maka dari itu pihak Pelindo1 membangun sebuah sistem kelistrikan yang cukup handal dengan menggunakan kubikel 20 kV dengan dua penyulang yang biasa disebut penyulang 1 dan penyulang 2 dan dapat bekerja secara otomatis sehingga apabila terjadi gangguan pada penyulang 1 maka penyulang 2 akan bekerja secara otomatis menggantikan penyulang 1, kubikel SM-6 NSM pabrikan Schneider ini adalah kubikel dengan sistem automatic transfert sistem dengan tegangan kerja 20 kV kubikel ini memiliki 2 penyulang yang telah standby yang biasa kita sebut dengan penyulang 1 dan penyulang 2, dan kubikel ini akan bekerja berdasarkan presentase tegangan dan waktu yang telah di setting berdasarkan standard scheneider adapun dari hasil penelitian presentase tegangan mencapai 90% yaitu 18,598 kV maka penyulang 1 akan bekerja pada waktu 0,1 detik dan penyulang 2 akan bekerja menggantikan penyulang 1 ketika presentase kehilangan tegangan pada penyulang 1 mencapai 10% yaitu 2,066 kV dan akan bekerja pada waktu 0,1 detik
URI: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/14736
Appears in Collections:Electrical Engineering

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Skripsi jilid.pdf2.34 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.