Pengaruh Debt to Asset Ratio dan Receivable Turnover Terhadap Return On Equity (ROE) Pada PT. Perkebunan Nusantara II Tanjung Morawa. Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh antara Debt to Asset Ratio dan Receivable Turn Over terhadap Return On Equity (ROE) baik secara parsial maupun simultan pada PT. Perkebunan Nusantara II Tanjung Morawa. Variabel Independen yang digunakan dalam Penelitian ini antara lain Debt to Asset Ratio dan Receivable Turnover sedangkan Variabel Dependennya yaitu Return On Equity (ROE). Return On Equity Merupakan salah satu rasio profitabilitas yang digunakan untuk mengukur kemampuan Perusahaan dalam memperoleh laba setelah pajak yaitu perbandingan antara laba dan ekuitas (modal sendiri) yang dimiliki perusahaan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini merupakan Pendekatan Asosiatif yakni dimulai pada tahun 2010 - 2014. Penelitian ini menggunakan jenis data kuantitatif, dimana pendekatan ini didasari pada pengujian dan penganalisisan teori yang disusun dari variabel, pengukuran yang menggunakan angka-angka, dan dianalisis menggunakan prosedur statistik. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwaSecara parsial ada pengaruh negatif tidak signifikan Debt to Asset Ratio(DAR) terhadap Return On Equity (ROE) dan Secara parsial ada pengaruh negatif tidak signifikan Receivable Turn Over(RTO) terhadap Return On Equity (ROE). Dan Secara simultan ada pengaruh positif signifikan Debt to Asset Ratio (DAR), Receivable Turn Over (RTO) terhadap Return On Equity (ROE) pada PT. Perkebunan Nusantara II Tanjung Morawa. Nilai koefisien determinasi sebesar 99,5% variasi nilai Return On Equitydipengaruhi oleh variasi Debt to Asset Ratio dan Receivable Turn Over.