dc.description.abstract |
Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui efektivitas layanan
informasi untuk mencegah perilaku seksual dalam berpacaran pada siswa kelas IX
di MTs N 3 Medan Tahun Ajaran 2019/2020. Penelitian ini merupakan penelitian
kuantitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperiment
dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 206 siswa
dan sampel yang diambil dengan menggunakan teknik samplig purposive yaitu
sebanyak 32 siswa. Instrumen penelitian yang digunakan dalam mengumpulkan
data adalah observasi dan angket. Pencegahan perilaku seksual dalam berpacaran
pada siswa kelas IX di MTs N 3 Medan Tahun Ajaran 2019/2020 sebelum
diberikan perlakuan (pre- test) dapat dikatakan pencegahan perilaku seksual
dalam berpacaran siswa berada pada tingkat cenderung rendah yaitu berada pada
skor rata-rata 1,742. Setelah diberikan perlakuan (post-test ) pencegahan perilaku
seksual dalam berpacaran siswa mengalami peningkatan yang cenderung tinggi
yaitu berada pada skor rata-rata 118,65. Dari hasil perhitungan diperoleh bahwa
thitung = 4,55. Harga thitung tersebut kemudian dibandingkan dengan ttabel yaitu
1,696 dengan d.b = n-1 = 32-1 pada taraf nyata a = 0,05. Selanjutnya Ha diterima
jika thitung > ttabel. Berdasarkan hasil yang diperoleh bahwa thitung = 4,55 dan t
tabel = 1,696, maka berarti tthitung > ttabel (4,55 > 1,696). Jadi dapat disimpulkan
bahwa Ha diterima Ho ditolak. Dengan demikian maka diperoleh hasil bahwa
terdapat efektivitas layanan informasi untuk mencegah perilaku seksual dalam
berpacaran pada siswa kelas IX di MTs N 3 Medan Tahun Ajaran 2019/2020. |
en_US |