dc.description.abstract |
Pertumbuhan sebuah kota akan semakin meningkat seiring dengan pertambahan
penduduk, keanekargaman aktivitas penduduk serta kemajuan teknologi.
Pertumbuhan kota juga harus diiringi dengan peningkatan sarana dan prasarana
transportasi baik kualitas maupun kuantitas. Sarana dan prasarana transportasi
diperlukan untuk mendukung aktivitas ibu kota itu sendiri. Salah satu prasarana
yang sangat penting adalah jalan raya. Peningkatan sarana transportasi yang tidak
diikutin dengan pertambahan panjang jalan maupun cara-cara pengelolaan
transportasi akan mengakibatkan terjadinya penurunan tingkat pelayanan jalan,
penurunan kenyamanan berkendara, penurunan kapasitas jalan dan penuruna
kecepatan lalu lintas. Dalam hal ini jalan harus direncanakan secara baik untuk
mengoptimalkan fungsinya sehingga memiliki kinerja yang standart. Tujuan
penelitian ini adalah untuk menganalisa arus lalu lintas pada Jalan Brigjend
Katamso, sehingga dapat diketahui seberapa besarnya pengaruh pemisah arah
terhadap kapasitas jalan. Hasil perhitungan diperoleh bahwa nilai kapasitas (C) =
6600 Smp/jam dan nilai derajat kejenuhan (DS) = 0,52 |
en_US |