Abstract:
Pengolahan limbah kayu dengan mesin penghancur limbah kayu akhir-akhir ini
kurang efektif karena rangka tidak mampu menahan beban yang dihasilkan oleh
mesin penghancur limbah kayu. Berangkat dari permasalahan tersebut maka tujuan
dari tugas akhir ini adalah analisa kekuatan rangka mesin penghancur limbah kayu
kapasitas 15 kg/jam. Adapun rangka berfungsi untuk mendukung mesin, pully,
sabuk V, dan komponen-komponen lainnya yang menyatu di rangka. Rangka ini
harus dapat memikul berat mesin serta motor terhadap getaran-getaran, goncangangoncangan kuat saat beroperasi di mesin penghancur limbah kayu. Pengambilan
data-data analisa rangka ini mengunakan Universal Tesile Machine dengan metode
pengujian Three Poin Bending. Adapun Three Poin Bending yaitu suatu proses
pengujian material dengan cara ditekan untuk mendapatkan hasil berupa data
tentang kekuatan lengkung (bending) suatu material yang di uji, yang mana cara
pengujiannya di tiga titik bahan. Perhitungan kekuatan rangka ini difokuskan pada
rangka utama dengan pembebanan 573,4 N. Dari hasil analisa kekuatan rangka
diperoleh bahwa rangka aman untuk menerima beban 573,4 N dan ke Elastisitas
dari besi UNP yaitu 852,8 N/mm2
dengan propil rangka yang di gunakan adalah
propil U50.