Abstract:
Kuning telur merupakan makanan yang banyak mengandung lipid sehingga dapat menyebabkan dislipidemia yang ditandai dengan penurunan High Density Lipoprotein (HDL). Dalam mengatasi hal tersebut, obat golongan statin merupakan terapi yang sering digunakan. Masyarakat Indonesia mulai khawatir akan efek samping dari pengobatan menggunakan bahan kimia. Sehingga banyak masyarakat yang beralih menggunakan ramuan obat tradisional. Salah satu jenis tanaman yang digunakan adalah daun Afrika (Vernonia amygdalina Del.). Tujuan: Untuk mengetahui perbandingan efektivitas ekstrak etanol daun Afrika (Vernonia amygdalina Del.) dengan simvastatin terhadap kadar HDL pada tikus jantan galur Wistar yang diinduksi kuning telur. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan metode Posttest with control grup design. Penelitian ini menggunakan hewan uji tikus putih jantan galur Wistar (Rattus novergicus) yang akan dibagi menjadi 5 kelompok dan menggunakan analisis data uji Oneway ANOVA . Hasil: Dari hasil analisis data didapatkan nilai rata-rata HDL ekstrak etanol daun Afrika 72,6; simvastatin 75,8 dan kombinasi antara ekstrak etanol daun Afrika dengan simvastatin 81,6. Analisis Oneway ANOVA menunjukkan (p<0,05). Kesimpulan: Pemberian ekstrak etanol daun Afrika, simvastatin dan kombinasi antara ekstrak etanol daun Afrika dengan simvastatin tidak berbeda bermakna dalam meningkatkan kadar HDL tikus.
