dc.description.abstract |
Salah satu permasalahan yang turut memperburuk kondisi lalu lintas, adalah
masalah hambatan samping pada ruas jalan yang padat arus lalu lintasnya.
Hambatan samping adalah dampak terhadap kinerja lalu lintas dari aktifitas
samping segmen jalan, antara lain minimnya fasilitas parkiran pada suatu
kawasan yang akan mengakibatkan aktivitas parkir baru, kendaraan keluar masuk
dari sisi jalan, pejalan kaki, dan kendaraan lambat. Tujuan diadakan penelitian ini
adalah untuk mengetahui pengaruh hambatan samping dan kinerja ruas jalan.
Dari hasil analisis Manual Kapasitas Jalan Indonesia (1997) didapatkan
hambatan samping cukup tinggi (H) = 729. Untuk kemampuan ruas jalan
Sisingamangaraja dapat meloloskan jumlah volume lalulintas C = 4116.82
smp/jam ruas jalan Sisingamangaraja dikatakan mengalami permasalahan dengan
kapasitas derajat kejenuhannya melebihi batas derajat kejenuhan ideal DS = 0.81
Tingkat layanan D pada arah selatan dan derajat kejenuhan pada arah utara masih
dalam keadaan normal 0.72 Tingkat layanan C |
en_US |