dc.description.abstract |
Banjir dan genangan di Jalan. Karya Wisata telah menjadi permasalahan yang
serius. Penelitian ini mengkaji mengenai pengelolahan drainase secara terpadu
untuk pengendalian banjir dan genangan di Jalan Karya Wisata, yang meliputi
desain saluran drainase. Kapasitas tampang saluran saluran tidak mampu
menampung air hujan sehingga menyebabkan banjir yang mengganggu aktifitas
masyarakat serta arus lalu lintas. Tujuan dari penelititan ini adalah untuk
menganalisis kinerja seistem drainase di Jalan Karya Wisata. Dalam analisis
digunakan rumus Mononobe untuk menghitung intensitas hujan dengan kala ulang
tertentu. Curah hujan rancangan dihitung dengan metode Log Pearson Type III dan
Gumbel. Berdasarkan perhitungan dan kondisi eksisting dilapangan diperoleh hasil,
bahwa saluran drainase kanan dan kiri pada jalan Karya Wisata tidak mampu
menampung debit rancangan periode ulang 2, 5 dan 10 tahun. Untuk analisa
tampang ekonomis saluran drainase yang dilakukan berdasarkan debit banjir
rencana, sehingga didapat debit saluran rencana, Q kanan sebesar 1,6854 m³/det dan
Q kiri sebesar 1,8630 m³/det. Dari hasil analisa yang dilakukan maka dapat
disimpulkan saluran yang direncanakan dapat menampung debit banjir rancangan
periode ulang 2, 5 dan 10 tahun, dengan perbandingan Q saluran rencana > Q
periode ulang |
en_US |