Abstract:
PT. United Tractors, Tbk Cab. Medan bergerak dibidang distributor peralatan
berat terbesar dan terkemuka di Indonesia yang menyediakan produk-produk dari
merek ternama didunia. Permasalahan yang terjadi di dalam penelitian ini yaitu
perusahaan belum mengelola persediaan dengan baik disebabkan karena pemisahan
tanggung jawab fungsional dalam pelaksanaanya belum dilaksanakan dengan baik
karena terdapat penggabungan fungsi/wewenang untuk melaksanakan suatu kegiatan
yang seharusnya fungsi penerimaan dan penyimpanan dipisahkan. Rangkap tugas
menyebabkan pengelolaan persediaan barang kurang maksimal sehingga
mengakibatkan selisih persediaan barang antara data akuntansi dan kartu persediaan
dengan stock fisik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode
deskriptif dan data yang digunakan dengan menggunakan data kualitatif. Didalam
penelitian ini penulis menggunakan teknik pengumpulan data dengan menggunakan
teknik dokumentasi dan wawancara. Hasil yang diperoleh pada PT. United Tractors,
Tbk Cab. Medan yaitu sistem akuntansi persediaan belum berjalan dengan efektif
karena terdapatnya salah catat part number yang mengakibatkan salah order dan
proses pengembaliannya belum sesuai dengan prosedur yang ada diperusahaan.
Selain itu, sistem pengendalian intern pada perusahaan ini kurang memadai
dikarenakan terdapat selisih persediaan barang antara data akuntansi dan kartu
persediaan dengan stock fisik, adanya rangkap tugas.