Abstract:
Latihan adalah suatu aktivitas atau kegiatan yang sistematis dan dilakukan berulang-ulang dalam waktu tertentu dan terdapat peningkatan beban secara bertahap. Gerakan yang terus meningkat tanpa didahului olahraga sebelumnya, atau pada seseorang yang baru melakukan olahraga dan yang jarang melakukan olahraga dapat menyebabkan resiko mengalami cedera otot. Delayed Onset Muscle Soreness (DOMS) adalah suatu keadaan nyeri otot yang terjadi setelah melakukan jenis aktivitas yang menempatkan beban yang tidak biasa pada otot. Nyeri ini biasanya mulai menghasilkan nyeri pada 24-72 jam setelah latihan atau olahraga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian jus semangka terhadap kejadian DOMS pada mahasiswa fakultas kedokteran umsu. Metode: Jenis Penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan menggunakan cross sectional. Dimana peneliti mengambil sampel secara simple randomized. Jumlah subjek penelitian sebanyak 24 orang yang terdiri dari laki – laki dan perempuan dan di bagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok control yang mendapatkan placebo (500 ml sirup kurnia dengan suhu yang sejuk) dan kelompok perlakuan yang diberikan jus semangka (500 ml dengan suhu yang sejuk) selama 12 kali pemberian dalam satu bulan. Hasil Penelitian: hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok kontrol dan kelompok perlakuan (p <0,05) Kesimpulan: Terdapat pengaruh pemberian jus semangka (Citrullus lanatus) terhadap kejadian Delayed Onset Muscle Soreness (DOMS)