Abstract:
Kondisi perekonomian yang tidak stabil akan mengakibatkan turunnya jumlah
pendanaan dalam perusahaan yang membiayai kegiatan operasinya, dana tersebut
diperoleh dari berbagai macam pihak yang ingin menanamkan dananya kepada
perusahaan, baik dana yang diperoleh dari modal internal maupun eksternal.
Struktur modal adalah campuran atau kombinasi dari pendanaan jangka panjang
perusahaan yang direprensikan dengan hutang, saham preferen, dan saham biasa.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah struktur modal yang diukur
dengan Debt to Asset Ratio (DAR) dan Debt to Equity Ratio (DER) berpengaruh
terhadap Return On Asset (ROA) pada perusahaan PT. Perkebunan Nusantara III
(Persero) Medan periode 2014-2018. Penelitian ini menggunakan pendekatan
assositifdan jenis penelitian kuantitatif dan teknik analisis data yang digunakan
adalah uji statistik nonparametrik yaitu uji mann whitney dan kruskal wallis. Hasil
penelitian menjunjukkan bahwa secara uji mann whitney Debt to Asset Ratio
(DAR) dan Debt to Equity Ratio (DER) berpengaruh signifikan terhadap Return
On Asset (ROA), sedangkan secara uji kruskal wallis struktur modal yang diukur
dengan Debt to Asset Ratio (DAR) dan Debt to Equity Ratio (DER) berpengaruh
signifikan Return On Asset (ROA) pada perusahaan PT. Perkebunan Nusantara III
(Persero) Medan periode 2014-2018.