Abstract:
Turbin air adalah alat yang merubah energi aliran menjadi energi mekanik
poros.Sebelum dikonversi menjadi energi mekanik pada turbin maka energi
potensial perlu dikonversi menjadi energi kinetik terlebih dahulu. Ada pun cara
kerja turbin yang akan di pakai ini adalah dengan menfaatakan aliaran air yang di
mana air akan di buat menjadi pusaran air (whirlpool). Pusaran air akan
menggerakkan sudu turbin yang menyebabkan runner berputar sehingga terjadi
perubahan energi kinetik air menjadi energi mekanis pada turbin yang digunakan
untuk menggerakkan generator kemudian menjadi energi listrik. Skripsi ini
membahas pengaruh jumlah sudu 6 dan sudu 8 di mana sudu sangat berperan
penting dalam turbin whirlpool, sudu yang digunakan adalah sudu tetap yang
merupakan suatu kontruksi lempengan dengan bentuk dan penampang tertentu.
pengaruh jumlah sudu juga mempengaruhi putaran turbin dan kecepatan torsi
dimana dengan berbedanya jumlah sudu sangat menentukan peningkatan kinerja
turbin.Dan penelitian kali ini membahas pengaruh jumlah sudu (sudu 6 dan sudu
8) untuk menghasilkan putaran turbin yang efektif. Adapun tujuan khususnya
adalah mendapatkan nilai torsi yang terjadi pada poros,menghitung daya turbin
dan daya air yang dihasilkan turbin,menganalisa nilai efesiensi dari kerja
turbin,dan menghitung nilai kecepatan spesifik pada turbin. Metode yang
digunakan untuk menghitung daya turbin adalah dengan cara membaca
pergerakan pertambahan yang terjadi setelah turbin berputar. Pada hasil pengujian
bedasarakan pengaruh jumlah sudu 6 dan sudu 8,daya turbin pada sudu 6 yang
terbesar terdapat pada debit 150 liter/menit dengan nila=0,9073378 watt dan daya
turbin paling besar didapat pada jumlah sudu 8 pada debit 150 liter/menit dengan
daya turbin=1,03288761 watt