dc.description.abstract |
Tanaman senduduk merupakan salah satu tanaman yang telah lama
digunakan sebagai obat tradisional. Berdasarkan empiris dari masyarakat bahwa
daun senduduk (Malestoma candidum) dapat mengobati penyakit disentri, diare,
bisul, luka luar dan sariawan. Bagian dari tanaman senduduk (Melastoma
candidum) yang sering digunakan sebagai obat adalah daunnya. Pengobatan
disentri dan diare biasanya masyarakat mengolah daun senduduk dengan cara
merebus beberapa helai daun yang masih segar. Kemudian hasil rebusannya
diminum. Pengobatan bisul dan luka luar cukup dengan menumbuk daun
senduduk sampai halus kemudian hasil tumbukan ditempelkan pada bagian bisul
atau luka luar.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui intraksi pengaruh suhu
pengeringan dan tekanan vacuum terhadap mutu teh daun senduduk (Melastoma
candidum).
Penelitian ini dilakukan laboratorium Teknologi Hasil Pertanian Fakultas
Pertanian Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara. Dilaksanakan pada Bulan
Juni 2019 - Juni 2019
Metode penelitian dilakukan dengan metode Rancangan Acak Lengkap
(RAL) faktorial yang terdiri dari dua faktor yaitu : Faktor I : Tekanan Vacuum
dan Suhu Pengeringan terdiri dari 4 taraf yaitu :P1 = Tek Vacuum 30 kpa suhu
60 C P2 = Tek Vacuum 30 kpa suhu 70 CP3 = Tek Vacuum 40 kpa suhu 60 C
P4 = Tek Vacuum 40 kpa suhu 70 C.
Faktor II : Lama Pengeringan terdiri dari 4 taraf yaitu : L1 = 60 menit L2
= 75 menit L3 = 90 menit L4 = 105 menit |
en_US |