dc.description.abstract |
Tujuan dari penelitian ini yaitu: 1). Untuk menganalisis bagaimana pola
kemitraan usahatani kelapa sawit rakyat yang diterapkan oleh PT. PLB (Astra
Agro Lestari TBK). 2). Untuk menganalisis bagaimana pelaksanaan pola
kemitraan antara petani kelapa sawit dengan PT. PLB (Astra Agro Lestari TBK).
3). Untuk menganalisis tingkat efektivitas pola kemitraan antara petani kelapa
sawit dengan PT. PLB (Astra Agro Lestari TBK). Metode penelitian ini
menggunakan metode studi kasus (case study) penelitian yakni di Desa Blok 30
Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Aceh Singkil. Pemelihan lokasi ini
dilakukan karena di Desa Blok 30 terdapat petani kelapa sawit yang melakukan
kemitraan dengan PT. PLB Astra. Populasi dalam penelitian ini adalah petani
kelapa sawit yang bermitra dengan PT. PLB Astra yang berada di Desa Blok 30
yang berjumlah sebanyak 122 orang. jumlah sampel dalam penelitan ini sebanyak
30KK petani kelapa sawit didaerah penelitian. Untuk menjawab permasalahan
pertama, kedua dan ketiga dianalisis dengan menggunakan metode analisis
deskriptif.
Hasil dari penelitian ini adalah 1). Pola kemitraan yang terjadi antra PT.
PLB (Agro Lestari TBK) dengan petani kelapa sawit di Desa Blok 30 adalah pola
kemitraan Kerja sama Operasional Agribisnis (KOA). Pengembangan kebun
kelapa sawit petani sepenuhnya dikelola oleh petani dengan bantuan pihak
perusahaaan. 2). Proses pelaksanaan kemitraan yang terjadi di Desa Blok 30
meliputi kegiatan: survey lokasi, pengajuan kemitraan, admistrasi dan kontrak
kemitraan, pelaksanaan/monitoring, evaluasi dan pendapmingan operasional. 3).
Skor total peneilaian responden terhadap tingkat efektivitas program kemitraan di
Desa Blok 30 sebesar 39,25. Skor 39,25 berada pada pada interval kelas 38,6 48,6
dengan kreteria penilaian Efektive dengan persentase responden yang
memberikan penilaian sebanyak 78,33%. Yang artinya sebanyak 78,33% petani
sampel menanggapi pelaksanaan program kemitraan di Desa Blok 30 sudah
efektif, sedangkan sisanya sebesar 21,67% memberikan penilaian terhadap
program kemitraan belum efektif |
en_US |