Research Repository

Analisis Pengukuran Kinerja Pemerintah Daerah dengan Prinsip Value For Money (Studi Kasus Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kota Medan)

Show simple item record

dc.contributor.author Sari, Yuyun Novita
dc.date.accessioned 2020-08-06T06:41:12Z
dc.date.available 2020-08-06T06:41:12Z
dc.date.issued 2020-05-14
dc.identifier.uri http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/4688
dc.description.abstract Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja keuangan Pemerintah Kota Medan dengan menggunakan metode value for money. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian deskriptif yang dilakukan dengan mengumpulkan dan menyajikan data yang diterima dari Pemerintah Kota Medan berupa data-data jumlah anggaran pendapatan dan belanja daerah, realisasi pendapatan dan belanja daerah kota medan sehingga memberikan gambaran yang cukup jelas untuk penulis menganalisis serta membandingkan dengan teori yang ada. Kinerja Pemerintah Daerah Kota Medan dengan metode value for money yang diukur dengan rasio ekonomi, rasio efisiensi dan rasio efektivitas untuk tahun 2014 sampai tahun 2018 mengalami penurunan, hal ini terjadi dikarenakan tidak tercapainya target atas Pendapatan Daerah, dan juga meningkatnya jumlah Belanja Daerah Kota Medan, dimana realisasi belanja daerah Kota Medan lebih besar dibandingkan dengan pendapatan daerah, hal ini menunjukkan bahwa kinerja Pemerintah Daerah Kota Medan mengalami defisit atau kerugian. Rasio ekonomi ditahun 2014 sampai tahun 2018 cenderung mengalami penurunan, Penurunan yang terjadi pada rasio ekonomi pendapatan daerah tidak baik, hal ini terjadi dikarenakan besarnya jumlah belanja atas pemungutan pendapatan daerah pada Pemerintah Daerah Kota Medan, dengan menurunnya rasio ekonomi ini menunjukkan bahwa penggunaan dalam biaya pemungutan pendapatan daerah kurang ekonomis pada Pemerintah Daerah Kota Medan. Sedangkan untuk rasio efektivitas pajak daerah ditahun 2014 sampai tahun 2018 mengalami fluktuatif, hanya tahun 2018 rasio efektivitas mengalami peningkatan. Rasio efektivitas untuk tahun 2014, 2015 dan tahun 2018 dikategorikan cukup efektif, dan pada tahun 2016 dan 2017 berada pada ketegori kurang efektif. Penurunan yang terjadi untuk rasio efektivitas atas pendapatan daerah, menunjukkan bahwa bahwa kinerja dari pendapatan daerah mengalami penurunan atas memaksimalkan pendapatan daerah Pemerintah Kota Medan. Rasio efisiensi daerah ditahun 2014 sampai tahun 2018 mengalami peningatan dan penurunan, tetapi untuk tahun 2015 dan 2016 rasio efisiensi mengalami peningkatan, peningkatan yang terjadi pada rasio efisiensi tidak baik, hal ini dikarenakan Pemerintah Daerah Kota Medan tidak mampu dalam mengefisiensikan biaya yang dikeluarkan atas pendapatan daerah Kota Medan en_US
dc.subject Pengukuran Kinerja Pemerintah Daerah en_US
dc.subject Prinsip Value For Money en_US
dc.title Analisis Pengukuran Kinerja Pemerintah Daerah dengan Prinsip Value For Money (Studi Kasus Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kota Medan) en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Browse

My Account