Abstract:
Dalam perkembangan dunia perbankan syariah setiap tahunnya selalu
mengalami perkembangan. Hal ini terlihat dari semakin banyaknya perbankan
konvensional yang berinovasi dan beralih menjadi perbankan syariah dan
memperluas cabang di setiap daerah. Perkembangan ini membuktikan bahwa
sistem dari perbankan syariah lebih aman dan lebih menguntungkan dari pada
sistem dari perbankan konvensional.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendapatan nasabah
terhadapa permintaan pembiayaan murabahah pada bank BRI Syariah cabang
Medan S. Parman dan untuk mengetahui pengaruh kebutuhan nasabah terhadap
permintaan pembiayaan murabahah pada bank BRI Syariah Cabang Medan S.
Parman.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh nasabah pembiayaan
murabahah di Bank BRI Syariah Kantor cabang Medan S.parman yaitu sebanyak
779 orang. Sedangkan sampel diambil dengan menggunakan rumus slovin
sebanyak 42 orang. Teknik analisis data menggunakan regresi linier berganda, uji
asumsi klasik, uji t, uji f dan koefesien determinasi.
Hasil penelitian menunjukan bahwa pendapatan nasabah (X1) memiliki
pengaruh dan signifikan terhadap permintaan pembiayaan murabahah dengan
perolehan nilai thitung sebesar 7,322 dan kebutuhan (X2) juga memiliki pengaruh
positif dan signifikan terhadap permintaan pembiayaan murabahah dengan nilai
thitung sebesar -1,147 dengan ketentuan nilai ttabel sebesar 2,021. Secara simultan
variabel pendatan nasabah (X1) dan kebutuhan nasabah (X2) memiliki pengaruh
positif dan signifikan terhadap permintaan pembiayaan Murabahah (Y) dinilai
Fhitung sebesar 27,171 sedangkan nilai Ftabel 3,24 dengan tingkat determinasi
Adjusted R Square sebesar 0,582 (58,2 %) variabel permintaan pembiayaan
Murabahah dapat dijelaskan oleh variabel pendapatan nasabah (X1) dan
kebutuhan nasabah (X2) sedangkan sisanya sebesar 41,8 % dapat dijelaskan oleh
variabel bebas lainnya yang tidak diikutsertakan dalam penelitian ini