Abstract:
Keberfungsian sosial menandakan adanya perubahan pada diri mantan residen
setelah menjalankan kegiatan Rehabilitasi maupun tindakan yang di ambil oleh si
residen sendiri dalam memutuskan penggunaan zat, sehingga dapat kita lihat
perubahan baik tingkah laku, sikap serta kebiasaan residen tersebut ke arah yang
lebih baik. Dimana si residens memiliki kemampuan dalam memenuhi kebutuhan,
kemampuan dalam menjalankan peran, kemampuan dalam memecahkan masalah
dan harapan mengenai keberfungsian sosialnya. Penelitian ini di lakukan agar
mengetahui keberfungsian sosial eks orang dengan pengguna zat (ODGPZ) di
Desa Dalam Kecamatan Karang Baru Kabupaten Aceh Tamiang. Teori yang di
gunakan dalam penelitian ini yaitu Teori Kebutuhan Maslow yang berisi tentang
teori hirearki kebutuhan, memuat kebutuhan dasar manusia. Penelitian ini
dilakukan dengan penelitian kualitatif deskriptif. Sumber data yang digunakan
dalam penelitian ini diperoleh dari hasil wawancara dengan informan, observasi
selama kegiatan dan dokumentasi. Hasil analisis terhadap keberfungsian sosial eks
Orang Dengan Gangguan Pengguna Zat (ODGPZ) di Desa Dalam didasarkan
pada upaya mewujudkan keberfungsian sosial eks ODGPZ pasca rehabilitasi
maupun pemberhentian yang dilakukan diri sendiri dapat menjalani keberfungsian
sosialnya dengan baik dan berkelanjutan. Dimana Rekapitulasi Hasil Penelitian
tentang keberfungsian Sosial Eks Orang Dengan Gangguan Penyalahgunaan Zat
(ODGPZ) di Desa Dalam : yang Pertama, menunjukkan kemampuan informan
MA dalam memenuhi kebutuhan fisioligisnya sudah baik, hal ini dapat di terbukti
bahwa MA telah memiliki pekerjaan sebagai buruh bangunan di Desa Dalam.
Namun kedua informan lain yaitu AAL, dan RH masih belum mampu dalam
memenuhi kebutuhan fisiologisnya di karenakan masih berada di dalam
tanggungan kedua orang tuanya. Yang Kedua, ketiga informan yaitu MA, AAL,
dan RH sudah dapat menjalankan perannya baik di Desa Dalam maupun di dalam
keluarganya. Terbukti bahwa ketiga informan telah mampu mengikuti kegiatan
yang di laksanakan desa. Yang Keempat, kemampuan dalam memecahkan
masalah dari ketiga informan yaitu MA, AAL, dan RH sudah baik, hal ini dapat
dilihat dari upaya yang di lakukan dalam pemecahan masalah yaitu jauh lebih
terbuka dan sering melakukan sharing kepada pihak keluarganya dan teman
sebaya yang ada di Desa Dalam.