Abstract:
Kedisiplinan seorang pegawai dapat dilihat dari bagaimana mematuhi
semua peraturan yang berlaku serta melaksanakan tugasnya sesuai dengan tugas
pokok dan fungsinya baik secara sukarela, atau kesadaran maupun terpaksa karena
tuntutan pekerjaan. Selain itu, banyak faktor yang mempengaruhi disiplin kerja
pegawai yaitu; kepemimpinan, budaya organisasi, dan motivasi, dari banyak
faktor tersebut faktor yang mempengaruhi disiplin kerja adalah gaya
kepemimpinan. Dengan menggunakan gaya kepemimpinan yang tepat akan dapat
mewujudkan kualitas kinerja pegawai secara berkelanjutan, khususnya gaya
kepemimpinan partisispatif karena Pemimpin partisipatif menjauhi sikap mendominasi
dalam setiap pengambilan keputusan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Gaya Kepemimpinan
Partisipatif di Badan Kepegawaian Daerah Kota Tanjung Balai, untuk mengukur
Disiplin Kerja Aparatur Sipil Negara di Badan Kepegawaian Daerah Kota
Tanjung Balai dan untuk mengukur Pengaruh Gaya Kepemimpinan Partisipatif
Terhadap Disiplin Aparatur Sipil Negara di Badan Kepegawaian Daerah Kota
Tanjung Balai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, serta menghubungkan secara sistematis
tekhnik analisis kuantitatif dengan menggunakan koefisien korelasi product
moment untuk membuktikan hipotesis.
Hasil penelitian menunjukkan terdapat korelasi antara gaya kepemimpinan
partisipatif terhadap Disiplin Aparatur Sipil Negara Di Badan Kepegawaian Kota
Tanjung Balai. Nilai koefisien dapat dinyatakan bahwa rxy = 0,984 berarti
berhubungan. Tingkat Regresi Linier terhadap gaya kepemimpinan partisipatif
dengan nilai a = 24,246 dan nilai b = 0,343 nilai y dengan nilai tertinggi (42)
sebanyak 38,652 dan nilai y dengan nilai terendah (30) sebesar 34,536. Tingkat
determinasi terhadap disiplin aparatur sipil negara 89, 8740%. Adanya pengaruh
yang sangat kuat antara gaya kepemimpinan partisipatif terhadap disiplin aparatur
sipil negara.