Abstract:
Pendahuluan : Paparan asap obat nyamuk bakar menyebabkan
meningkatnya kadar radikal bebas dalam tubuh, yang dapat memicu kerusakan sel
pada saluran pernapasan dan organ lainnya. Buah pare (Momordica charantia)
memiliki efek sebagai antioksidan. Buah pare memiliki kandungan aktif seperti
flavonoid yang memiliki peran sebagai antioksidan kuat yang dapat memperbaiki
dan mencegah kerusakan yang timbulkan oleh radikal bebas Tujuan : Penelitian
ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh pemberian ekstrak buah pare
(Momordica charantia) terhadap gambaran histopatologi organ bronkus pada
tikus Wistar yang diinduksi obat nyamuk bakar. Metodologi : Jenis penelitian ini
adalah penelitian True Eksperimental yang bersifat Post Test Only Control Group
pada tikus Galur Wistar putih (Rattus Novergicus). Hasil penelitian : Dari hasil
penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh pemberian ekstrak buah pare
(Momordica charantia) terhadap perubahan gambaran histopatologi organ
bronkus tikus Wistar yang diiinduksi obat nyamuk bakar. Dari hasil uji MannWhitney menunjukkan terdapat perbedaan gambaran histopatologi organ bronkus
pada kelompok kontrol positif (diberi aquadest) dan kelompok perlakuan (diberi
ekstrak buah pare) (P<0,05). Namun tidak menunjukkan perbedaan gambaran
histopatologi yang bermakna antara pemberian dosis 250 mg/kgbb dan 500
mg/kgbb (P>0,05). Kesimpulan : Terdapat pengaruh pemberian ekstrak buah
pare (Momordica charantia) terhadap gambaran histopatologi organ bronkus tikus
Wistar yang diinduksi obat nyamuk bakar. Pemberian ekstrak buah pare
memberikan efek perbaikan pada gambaran histopatologi organ bronkus tikus
Wistar yang diinduksi obat nyamuk bakar.