Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/29011
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorRAIHAN, SAID-
dc.date.accessioned2025-10-11T08:20:29Z-
dc.date.available2025-10-11T08:20:29Z-
dc.date.issued2025-06-19-
dc.identifier.urihttp://localhost:8080/handle/123456789/29011-
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi yang diterapkan dalam meningkatkan pelaksanaan ibadah praktis siswa di SMP IT Al- Mahri serta mengidentifikasi faktor-faktor pendukung dan penghambatnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian terdiri atas kepala sekolah, guru agama, wali kelas, serta siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi yang diterapkan sekolah dalam meningkatkan pelaksanaan ibadah siswa meliputi pembiasaan, pemberian nasehat, motivasi, dan hukuman edukatif. Guru secara aktif mengajarkan atau membiasakan siswa untuk beribadah, memberikan arahan, cerita inspiratif keagamaan, dan menjadi teladan dalam beribadah, sehingga membangun kesadaran dan semangat siswa untuk melaksanakan shalat dan membaca Al-Qur‟an. Selain itu, hukuman edukatif seperti menghafal doa diberikan kepada siswa yang lalai dalam melaksanakan shalat, baik di sekolah maupun di rumah, sebagai bentuk pembinaan kedisiplinan. Namun, pelaksanaan ibadah siswa masih menghadapi beberapa kendala, di antaranya adalah kesadaran ibadah siswa yang belum sepenuhnya terbentuk, terutama pada siswa baru yang masih dalam tahap penyesuaian. Banyak siswa masih menunjukkan sikap keterpaksaan dan kurang disiplin. Kendala lainnya adalah keterbatasan fasilitas ibadah seperti mushalla dan tempat wudhu yang belum memadai, sehingga pelaksanaan shalat berjama‟ah dilakukan di kelas masing-masing dan kurang terkontrol. Selain itu, kurangnya peran orang tua dalam membimbing anak beribadah di rumah juga menjadi hambatan bagi pembiasaan ibadah yang berkelanjutan. Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa peningkatan pelaksanaan ibadah siswa membutuhkan kolaborasi antara guru, sekolah, dan orang tua, serta didukung oleh sarana ibadah yang memadai. Dengan pembinaan yang konsisten dan lingkungan yang mendukung, diharapkan pelaksanaan ibadah siswa dapat menjadi kebiasaan yang lahir dari kesadaran diri, bukan keterpaksaan.en_US
dc.publisherumsuen_US
dc.subjectpelaksanaan ibadahen_US
dc.subjectstrategi guruen_US
dc.titleSTRATEGI PENINGKATAN PELAKSANAAN IBADAH PRAKTIS DI SMP IT AL-MAHRI TANJUNG MORAWAen_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:Islamic Education

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
skripsi setelah sidang.pdfFull Text1.83 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.