dc.description.abstract |
Saat ini, komunikasi massa menjadi salah satu bentuk komunikasi yang paling
sering digunakan, terutama melalui media massa seperti YouTube. YouTube adalah
platform yang mudah diakses kapan saja dan di mana saja lewat internet, baik
melalui laptop, smartphone, tablet, dan perangkat digital lainnya. Banyak motivator
kini menggunakan YouTube untuk menyebarkan pesan-pesan motivasi kepada
masyarakat. Namun, tidak semua motivasi cocok dengan situasi setiap orang.
Penelitian ini berjudul “SEMIOTIKA ‘JANGAN SELALU PERCAYA
MOTIVATOR’ DI CHANNEL YOUTUBE MALAKA PROJECT DAN GURU
GEMBUL”. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis semiotika “jangan selalu
percaya motivator melalui konten dari channel Malaka Project dan Guru Gembu.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan teori
semiotika Roland Barthes. Hasilnya menunjukkan bahwa video "Stop Percaya
Motivator!" dari channel Malaka dan "JANGAN selalu PERCAYA OMONGAN
PARA MOTIVATOR" dari channel Guru Gembul, dapat digali makna semiotika
“jangan selalu percaya motivator” melalui teori semiotika roland barthes, dengan
menggunakan dua tahap pemaknaan yaitu denotasi, konotasi, dan mitos.. Baik Coki
maupun Guru Gembul menyampaikan bahwa motivasi yang disampaikan motivator
sering kali hanya memberikan ketenangan sesaat, tanpa benar-benar membantu
menyelesaikan masalah yang nyata dalam kehidupan sehari-hari. |
en_US |