Abstract:
Perkembangan teknologi di era digital merubah cara hidup di berbagai aspek
kehidupan termasuk dalam pola interaksi dan aktivitas sehari-hari. Penggunaan perangkat
elektronik seperti smartphone, tablet, dan televisi, kini menjadi bagian yang tidak
terpisahkan dari kehidupan manusia, baik dewasa maupun anak-anak yang berusia dini.
Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan strategi komunikasi keluarga dalam
mengurangi screen time anak usia dini di Desa Bartong Kabupaten Serdang Bedagai.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif
deskriptif. Konsep penelitian menggunakan kategorisasi penelitian dari aspek utama yaitu
Komunikator, Pesan, Media, Komunikan, dan Umpan Balik. Pengumpulan data
dilakukan dengan cara melakukan wawancara dengan narasumber sebanyak lima orang
yang merupakan masyarakat atau keluarga dari anak yang terpapar screen time. Teknik
analisis data yang digunakan adalah secara kualitatif yaitu dengan teknik reduksi data,
penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
pendekatan berbicara lemah lembut dan pemberian contoh langsung lebih efektif daripada
aturan pembatasan waktu layar. Orang tua mengalihkan perhatian anak dengan aktivitas
fisik dan sosial untuk mengurangi ketergantungan pada perangkat layar. Meskipun
strategi yang diterapkan terbukti efektif, evaluasi dan penyesuaian strategi tetap
diperlukan untuk hasil yang lebih optimal.
